Longsor Timpa Rumah di Jonggolsari Leksono

MAGELANGEKSPRES.WONOSOBO-Hujan lebat yang terjadi dalam sepekan, telah memicu sejumlah longsor di wilayah wonosobo.  Diantaranya di Dusun Wonolinggo Jonggolsari Leksono, satu unit rumah milik Tolib (48) rusak diterjang longsor,   Tidak ada korban dalam periistiwa itu. Warga diminta tingaktkan kewaspadaan pada musim pancaroba ini. “ Telah terjadi tebing longsor setinggi 8m lebar 6m yang menimpa bagian dapur dan kamar mandi rumah milik  Tolib (48) warga Dusun Wonolinggo Rt 05 Rw 04 Desa Jonggolsari Kecamatan Leksono. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, diperkirakan kerugian materiil kurang lebih 20 juta,” ungkap Danramil 13/Leksono Lettu Inf Salman Turut, kemarin Menurutnya,  anggota TNI Koramil 13/Leksono bersama dengan sejumlah relawan  langsung melaksanakan karya bakti membersihkan material tanah longsor yang menimpa rumah bagian dapur dan kamar mandi. Baca Juga Terancam Tak Ikut Pra Porprov 2021 “ anggota kami dan relawan bencana alam telah turun ke TKP dan membantu membersihkan material longsor serta memperbaiki rumah yang rusak,” katanya Kronologis kejadian, hujan deras yang terjadi selama kurang lebih 5 jam mengakibatkan tebing setinggi 8 meter lebar 6 meter tidak mampu menahan guyuran air hujan hingga longsor pada Kamis 15 April 2021 malam pukul 19.25 Wib. \"Hujan sekitar 5 jam di Kecamatan Leksono mengakibatkan tanah tebing tersebut longsor dan menimpa bagian dapur dan kamar mandi milik bapak Tolib warga Dusun Wonolinggo. Saat in korban mengosongkan rumah dan sementara tinggal di rumah orang tuanya,\" terangnya. Danramil menambahkan melihat musibah tersebut,  pihaknya beserta  warga setempat bergotong royong membersihkan material tanah longsor serta memberi himbauan kepada warga masyarakat yang rumahnya di bawah tebing atau di atas tebing agar selalu berhati-hati dan selalu waspada karena beberapa hari terjadi hujan deras pada sore hari. “  saat ini masih musim hujan diharapkan masyarakat akan tetap waspada dan berhati-hati dengan bencana alam yang kapan saja bisa terjadi,” pungkasnya. (gus)

Sumber: